Sejenak Pagi:
"SAUDARAKU"
Saudaraku.......
lihatlah rumput ilalang yang bergoyang..
seakan membisikan pengalaman..
seraya berkata..
hidupku tak lepas dari terpaan angin..
terkadang aku merunduk..
terkadang pula meliuk liuk..
namun itu tak membuatku tersungkur..
Saudaraku.....
itulah kehidupan..
tak lepas dari aral yang melintang..
ujian dan cobaan silih berganti..
menyaring keimanan..
demikian Robb kita berfirman:
"alif laam miim..apakah manusia mengira akan dibiarkan berucap kami beriman sementara ia tidak diuji.. (al ankabut: 1)
Jika kita sadari hidup didunia ini hakekatnya adalah ujian!
Hidup di akherat hakekatnya siapa yang lulus ujian.
Saudaraku
tidakkah kita ingin setegar batu karang..
yang selalu diterjang ombak samudra..
namun ia tegar tak bergeming..
seakan tersenyum anggun menuai kesabaran..
Saudaraku
sabar di dunia amat indah..
walau pahit dan getir terasa..
tapi ia sementara dan tak lama..
sedangkan sabar di neraka tak lagi berguna..
dalam masa yang amat panjang..
satu harinya sama dengan lima puluh ribu tahun di dunia..
manakah kesabaran yang engkau pilih..
Saudaraku.....
sabarlah di atas jalan Rabbmu..
sabarlah tuk menaati Nabimu..
sampai kita berjumpa denganNya..
Nabi bersabda: "bersabarlah.. sampai berjumpa denganku di telaga haudl"
Baarakallahu fiikum, aamiin
Semoga Bermanfaat.
😊❤👍
"SAUDARAKU"
Saudaraku.......
lihatlah rumput ilalang yang bergoyang..
seakan membisikan pengalaman..
seraya berkata..
hidupku tak lepas dari terpaan angin..
terkadang aku merunduk..
terkadang pula meliuk liuk..
namun itu tak membuatku tersungkur..
Saudaraku.....
itulah kehidupan..
tak lepas dari aral yang melintang..
ujian dan cobaan silih berganti..
menyaring keimanan..
demikian Robb kita berfirman:
"alif laam miim..apakah manusia mengira akan dibiarkan berucap kami beriman sementara ia tidak diuji.. (al ankabut: 1)
Jika kita sadari hidup didunia ini hakekatnya adalah ujian!
Hidup di akherat hakekatnya siapa yang lulus ujian.
Saudaraku
tidakkah kita ingin setegar batu karang..
yang selalu diterjang ombak samudra..
namun ia tegar tak bergeming..
seakan tersenyum anggun menuai kesabaran..
Saudaraku
sabar di dunia amat indah..
walau pahit dan getir terasa..
tapi ia sementara dan tak lama..
sedangkan sabar di neraka tak lagi berguna..
dalam masa yang amat panjang..
satu harinya sama dengan lima puluh ribu tahun di dunia..
manakah kesabaran yang engkau pilih..
Saudaraku.....
sabarlah di atas jalan Rabbmu..
sabarlah tuk menaati Nabimu..
sampai kita berjumpa denganNya..
Nabi bersabda: "bersabarlah.. sampai berjumpa denganku di telaga haudl"
Baarakallahu fiikum, aamiin
Semoga Bermanfaat.
😊❤👍
Komentar
Posting Komentar