Sejenak Pagi:
Alloh Ta'ala berfirman: "Dan org2 yg beriman & yg anak cucu mrk mengikuti mrk dlm keimanan, Kami hubungkan anak cucu mrk dg mrk & Kami tiada mengurangi sedikit pun dari pahala amal mrk. Tiap2 manusia terikat dg apa yg dikerjakannya."
(QS. Ath-Thuur, 52: 21).
Diam2 bertanya, adakah kita termasuk yg demikian ini?
Saling disusulkan kpd yg amalnya lbh tinggi. Termasuk kitakah?
Adakah kita benar2 mencintai anak kita?
Kita usap anak2 kita saat mrk sakit.
Kita tangisi mereka saat terluka.
Tapi adakah kita juga khawatiri nasib mrk di akhirat?
Kita bersibuk menyiapkan masa depan mrk.
Bila perlu sampai letih badan kita.
Tapi adakah kita berlaku sama utk "masa depan" mrk yg sesungguhnya di kampung akhirat?
Tengoklah sejenak anakmu. Tataplah wajahnya.
Adakah engkau relakan wajahnya tersulut api nereka hingga melepuh kulitnya?
Ingatlah sejenak ketika engkau merasa risau melihat mrk bertengkar dg saudaranya.
Adakah engkau bayangkan ia bertengkar dgmu di hadapan Mahkamah Alloh Ta'ala krn lalai menanamkan tauhid dlm dirinya?
Ada hari yg pasti ketika tak ada pilihan utk kembali.
Adakah ketika itu kita saling disusulkan ke dlm surga atau saling bertikai?
Maka, cintai anakmu utk selamanya!
Bukan hanya utk hidupnya di dunia.
Cintai mrk sepenuh hati utk suatu masa ketika tak ada sedikit pun pertolongan yg dpt kita harap kecuali pertolongan Alloh Ta'ala.
Cintai mrk dg pengharapan agar tak sekedar bersama saat dunia, lebih dari itu dpt berkumpul bersama di surga.
Cintai mrk seraya berusaha mengantarkan mrk meraih kejayaan, bukan hanya utk kariernya di dunia yg sesaat. Lebih dari itu utk kejayaannya di masa yg jauh lebih panjang.
(Mohammad Fauzil A)
Semoga Bermanfaat.
π❤π
Alloh Ta'ala berfirman: "Dan org2 yg beriman & yg anak cucu mrk mengikuti mrk dlm keimanan, Kami hubungkan anak cucu mrk dg mrk & Kami tiada mengurangi sedikit pun dari pahala amal mrk. Tiap2 manusia terikat dg apa yg dikerjakannya."
(QS. Ath-Thuur, 52: 21).
Diam2 bertanya, adakah kita termasuk yg demikian ini?
Saling disusulkan kpd yg amalnya lbh tinggi. Termasuk kitakah?
Adakah kita benar2 mencintai anak kita?
Kita usap anak2 kita saat mrk sakit.
Kita tangisi mereka saat terluka.
Tapi adakah kita juga khawatiri nasib mrk di akhirat?
Kita bersibuk menyiapkan masa depan mrk.
Bila perlu sampai letih badan kita.
Tapi adakah kita berlaku sama utk "masa depan" mrk yg sesungguhnya di kampung akhirat?
Tengoklah sejenak anakmu. Tataplah wajahnya.
Adakah engkau relakan wajahnya tersulut api nereka hingga melepuh kulitnya?
Ingatlah sejenak ketika engkau merasa risau melihat mrk bertengkar dg saudaranya.
Adakah engkau bayangkan ia bertengkar dgmu di hadapan Mahkamah Alloh Ta'ala krn lalai menanamkan tauhid dlm dirinya?
Ada hari yg pasti ketika tak ada pilihan utk kembali.
Adakah ketika itu kita saling disusulkan ke dlm surga atau saling bertikai?
Maka, cintai anakmu utk selamanya!
Bukan hanya utk hidupnya di dunia.
Cintai mrk sepenuh hati utk suatu masa ketika tak ada sedikit pun pertolongan yg dpt kita harap kecuali pertolongan Alloh Ta'ala.
Cintai mrk dg pengharapan agar tak sekedar bersama saat dunia, lebih dari itu dpt berkumpul bersama di surga.
Cintai mrk seraya berusaha mengantarkan mrk meraih kejayaan, bukan hanya utk kariernya di dunia yg sesaat. Lebih dari itu utk kejayaannya di masa yg jauh lebih panjang.
(Mohammad Fauzil A)
Semoga Bermanfaat.
π❤π
Komentar
Posting Komentar